Dinamika perubahan dalam kehidupan masyarakat berjalan dengan sangat cepat. masa pandemi yang dialami masyarakat dunia saat ini juga telah banyak mengubah pola hidup masyarakat. sebagai contoh, masa pandemi covid-19 membuat kegiatan webinar (seminar virtual) yang banyak. Hampir semua elemen organisasi melaksanakan webinar dan konsolidasi secara virtual. Hal ini menandakan babak baru dalam dinamika komunikasi, pendidikan, ekonomi bahkan bahkan sosial politik.
Menghadapi dinamika kehidupan yang berubah dalam waktu cepat, maka setiap individu memerlukan hard skill dan soft skill yang memadai. hard skill merupakan kemampuan spesifik yang harus dimiliki untuk suatu pekerjaan tertentu. Contohnya, desain web, menulis, programming komputer, akuntansi, menerjemahkan bahasa asing, dan masih banyak sekali hard skill yang lainnya. sedangkan soft skill soft skill adalah kemampuan komunikasi, karakteristik seseorang, kecerdasan sosial yang melekat, serta kemampuan beradaptasi dengan baik di dalam kehidupan maupun dunia kerja. oleh karena itu seseorang perlu banyak belajar agar mampu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi setiap saat.
Ragam Soft Skill
Soft skill memiliki banyak aspek seperti komunikasi, kepemimpinan, berpikir kritis, mampu bekerjasama dalam tim, kemampuan pemecahan masalah, kemampuan beradaptasi dan etika yang baik dalam bergaul dan bekerja. soft skill lahir lahir pengalaman yang dilalui seseorang melalui tri pusat pendidikan yaitu keluarga, sekolah dan lingkungan. mengenal ragam soft skill menjadi penting agar seseorang tidak hanya membangun kecakapan yang bersifat teknis tetapi lupa membangun kemampuan kerjasama yang amat dibutuhkan dalam dunia kerja
Kemampuan komunikasi menjadi amat penting di era digital saat ini. ragam kemampuan komunikasi yang diperlukan bukan hanya komunikasi langsung tetapi juga komunikasi lewat jaringan internet/virtual. Kecakapan membalas email email, kemampuan menyampaikan pendapat dalam rapat virtual, kemampuan mempresentasikan program dalam presentasi online dan kemampuan berdiskusi yang melibatkan peserta yang beragam menjadi penting saat ini.
Kemampuan berkomunikasi dapat menjadi salahsatu indikator penilaian seorang atasan terhadap staf atau bawahan. seseorang yang memiliki komunikasi yang baik akan selalu diajak untuk terlibat dalam program yang tersedia karena mudah bekerja dan dapat menjadi ketua tim.
Berpikir kritis juga menjadi penting di tengah maraknya peredaran berita tidak benar (hoax) di tengah masyarakat. banyak masyarakat yang tidak memiliki kecakapan berpikir kritis, akan mudah terprovokasi untuk mengikuti berita hoax yang sengaja dibuat oleh kelompok tertentu. aksi penipuan melalui sosial juga sangat meningkat. informasi memenangkan sebuah undian sering diterima melalui pesan singkat atau whatsapp. ada juga yang menawarkan sejumlah produk yang ternyata produk tersebut palsu. fenomena seperti ini terjadi di tengah masyarakat dan masih sering terjadi korban akibat rendahnya literasi masyarakat dan kemampuan berpikir kritis.
Memilih bacaan bermutu.
Ada ungkapan “ apa yang anda makan itulah yang akan keluar”. Ungkapan ini amat tepat karena apabila seseorang terus menerus mengkomsumsi berita hoaks, maka lama kelamaan itu akan memengaruhi pola pikirnya.
Permasalahannya yang dialami kemudian adalah banyak masyarakat tidak dapat memilah sumber bacaan berkualitas dan bacaan yang tidak berkualitas. Lebih parah lagi bila minat membaca juga rendah dan lebih memilih menonton video-video editan yang sengaja disebarkan pihak tertentu. Akhirnya pendapat yang diungkapkan didasarkan pada sumber informasi yang tidak valid.
Bacaan bermutu dilahirkan oleh pakar pada bidang tersebut. Sebagai contoh, bacaan tentang tafsirn al-Qur’an dapat merujuk kepada tulisan ahli tafsir al-Qur’an seperti Prof. Dr. Qurais Shihab yang telah mengarang kitab tafsir al-Misbah dan telah menyelesaikan pendidikan S1, S2 dan S3 bidang tafsir di Universitas al-Azhar Mesir. bacaan tentang fikih perbandingan dapat merujuk kepada karya Prof. Hj. Khuzaimah T. Yanggo, MA sebagi guru besar di bidang fikih perbandingan dan juga sebagai pengurus MUI Pusat. untuk bidang manajemen Pendidikan Islam, dalam merujuk kepada karya Prof. Raihadi, Ph. D, sebagai guru besar pendidikan dan telah melahirkan sejumlah hasil penelitian yang diakui secara interenasional.
Terkait kebijakan pendidikan masalah sumber bacaan yang tepat adalah buku atau jurnal yang diterbitkan oleh lembaga resmi. bila mencari sumber bacaan secara online, maka alangkah baiknya bila merujuk ke website resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (https://www.kemdikbud.go.id/). salahsatu ciri website resmi biasaya diakhiri dengan go.id. oleh karena itu setuap informasi yang diteruima yang berkaitan dengan pendidikan dapat dikonfirmasi ke alamat website tersebut. dengan melakukan konfirmasi atau tabayun maka akan melahirkan informasi yang lebih baik.
Saat ini bacaan bermutu dapat diakses secara online. Terdapat sejumlah pakar yang telah memiliki akun di you tube sebagai bentuk pengabdian untuk memberikan pembelajaran dan informasi kepada masyarakat yang dapat diakses secara gratis. bahkan perpustakaan nasional luga memberikan layanan memberikan menjadi anggota secara online yang dapat diakses melalui link Meningkatkan Soft skill dengan membaca karya bermutu.
Dinamika perubahan dalam kehidupan masyarakat berjalan dengan sangat cepat. masa pandemi yang dialami masyarakat dunia saat ini juga telah banyak mengubah pola hidup masyarakat. sebagai contoh, masa pandemi covid-19 membuat kegiatan webinar (seminar virtual) yang banyak. Hampir semua elemen organisasi melaksanakan webinar dan konsolidasi secara virtual. Hal ini menandakan babak baru dalam dinamika komunikasi, pendidikan, ekonomi bahkan bahkan sosial politik.
Menghadapi dinamika kehidupan yang berubah dalam waktu cepat, maka setiap individu memerlukan hard skill dan soft skill yang memadai. hard skill merupakan kemampuan spesifik yang harus dimiliki untuk suatu pekerjaan tertentu. Contohnya, desain web, menulis, programming komputer, akuntansi, menerjemahkan bahasa asing, dan masih banyak sekali hard skill yang lainnya. sedangkan soft skill soft skill adalah kemampuan komunikasi, karakteristik seseorang, kecerdasan sosial yang melekat, serta kemampuan beradaptasi dengan baik di dalam kehidupan maupun dunia kerja. oleh karena itu seseorang perlu banyak belajar agar mampu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi setiap saat.
Ragam Soft Skill
Soft skill memiliki banyak aspek seperti komunikasi, kepemimpinan, berpikir kritis, mampu bekerjasama dalam tim, kemampuan pemecahan masalah, kemampuan beradaptasi dan etika yang baik dalam bergaul dan bekerja. soft skill lahir lahir pengalaman yang dilalui seseorang melalui tri pusat pendidikan yaitu keluarga, sekolah dan lingkungan. mengenal ragam soft skill menjadi penting agar seseorang tidak hanya membangun kecakapan yang bersifat teknis tetapi lupa membangun kemampuan kerjasama yang amat dibutuhkan dalam dunia kerja
Kemampuan komunikasi menjadi amat penting di era digital saat ini. ragam kemampuan komunikasi yang diperlukan bukan hanya komunikasi langsung tetapi juga komunikasi lewat jaringan internet/virtual. Kecakapan membalas email email, kemampuan menyampaikan pendapat dalam rapat virtual , kemampuan mempresentasikan program dalam presentasi online dan kemampuan berdiskusi yang melibatkan peserta yang beragam menjadi penting saat ini.
Kemampuan berkomunikasi dapat menjadi salahsatu indikator penilaian seorang atasan terhadap staf atau bawahan. seseorang yang memiliki komunikasi yang baik akan selalu diajak untuk terlibat dalam program yang tersedia karena mudah bekerja dan dapat menjadi ketua tim.
Berpikir kritis juga menjadi penting di tengah maraknya peredaran berita tidak benar (hoax) di tengah masyarakat. banyak masyarakat yang tidak memiliki kecakapan berpikir kritis, akan mudah terprovokasi untuk mengikuti berita hoax yang sengaja dibuat oleh kelompok tertentu. aksi penipuan melalui sosial juga sangat meningkat. informasi memenangkan sebuah undian sering diterima melalui pesan singkat atau whatsapp. ada juga yang menawarkan sejumlah produk yang ternyata produk tersebut palsu. fenomena seperti ini terjadi di tengah masyarakat dan masih sering terjadi korban akibat rendahnya literasi masyarakat dan kemampuan berpikir kritis.
Memilih bacaan bermutu.
Ada ungkapan “ apa yang anda makan itulah yang akan keluar”. Ungkapan ini amat tepat karena apabila seseorang terus menerus mengkomsumsi berita hoaks, maka lama kelamaan itu akan memengaruhi pola pikirnya. Permasalahannya yang dialami kemudian adalah banyak masyarakat tidak dapat memilah sumber bacaan berkualitas dan bacaan yang tidak berkualitas. Lebih parah lagi bila minat membaca juga rendah dan lebih memilih menonton video-video editan yang sengaja disebarkan pihak tertentu. Akhirnya pendapat yang diungkapkan didasarkan pada sumber informasi yang tidak valid.
Bacaan bermutu dilahirkan oleh pakar pada bidang tersebut. Sebagai contoh, bacaan tentang tafsirn al-Qur’an dapat merujuk kepada tulisan ahli tafsir al-Qur’an seperti Prof. Dr. Qurais Shihab yang telah mengarang kitab tafsir al-Misbah dan telah menyelesaikan pendidikan S1, S2 dan S3 bidang tafsir di Universitas al-Azhar Mesir. bacaan tentang fikih perbandingan dapat merujuk kepada karya Prof. Hj. Khuzaimah T. Yanggo, MA sebagi guru besar di bidang fikih perbandingan dan juga sebagai pengurus MUI Pusat. untuk bidang manajemen Pendidikan Islam, dalam merujuk kepada karya Prof. Raihadi, Ph. D, sebagai guru besar pendidikan dan telah melahirkan sejumlah hasil penelitian yang diakui secara interenasional.
Terkait kebijakan pendidikan masalah sumber bacaan yang tepat adalah buku atau jurnal yang diterbitkan oleh lembaga resmi. bila mencari sumber bacaan secara online, maka alangkah baiknya bila merujuk ke website resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (https://www.kemdikbud.go.id/). salahsatu ciri website resmi biasaya diakhiri dengan go.id. oleh karena itu setuap informasi yang diteruima yang berkaitan dengan pendidikan dapat dikonfirmasi ke alamat website tersebut. dengan melakukan konfirmasi atau tabayun maka akan melahirkan informasi yang lebih baik.
Saat ini bacaan bermutu dapat diakses secara online. Terdapat sejumlah pakar yang telah memiliki akun di you tube sebagai bentuk pengabdian untuk memberikan pembelajaran dan informasi kepada masyarakat yang dapat diakses secara gratis. bahkan masyarakat mengakses perpusatakan secara online dan mendaftar menjadi anggota perpustakaan nasional melalui aplikasi online di link https://keanggotaan.perpusnas.go.id/. Oleh karena itu, sikap yang bijak adalah melakukan konfirmasi atau tabayun terhadap setiap informasi yang diterima sebelum disebarkan. tentu saja sangat dianjurkan untuk memilih bacaan bermutu agar pemikiran pembaca juga didasarkan pada sumber informasi yang valid.
Kebiasaan membaca bacaan yang bermutu akan memberikan danpak yang positif. bacaan bermutu biasanya ditulis dengan bahasa yang baku, berbasis data dan tudak provokatif. sementara bacaan tidak bermutu biasanya ditulis dengan bahasa yang provokatif, sumber data seadanya bahkan mengabaikan kaidah penulisan yang berlaku. dengan membaca bacaan yang bermutu, seseorang akan selalu berpendapat berdasarkan data yang benar dan tidak provokatif. oleh karena itu mari membiasakan membaca dari sumber yang bermutu. apabila anda menemukan bacaan yang tidak bermutu, maka anda tidak perlu menyebarkannya. bahkan bila anda membuat data yang akurat terkait sebuah berita hoax, maka anda dapat memberikan penjelasan agar masyarakat tidak terpengaruh dengan bacaan yang hoax tersebut.
Oleh karena itu, sikap yang bijak adalah melakukan konfirmasi atau tabayun terhadap setiap informasi yang diterima sebelum disebarkan. tentu saja sangat dianjurkan untuk memilih bacaan bermutu agar pemikiran pembaca juga didasarkan pada sumber informasi yang valid .
Kebiasaan membaca bacaan yang bermutu akan memberikan danpak yang positif. bacaan bermutu biasanya ditulis dengan bahasa yang baku, berbasis data dan tudak provokatif. sementara bacaan tidak bermutu biasanya ditulis dengan bahasa yang provokatif, sumber data seadanya bahkan mengabaikan kaidah penulisan yang berlaku. dengan membaca bacaan yang bermutu, seseorang akan selalu berpendapat berdasarkan data yang benar dan tidak provokatif. oleh karena itu mari membiasakan membaca dari sumber yang bermutu. apabila anda menemukan bacaan yang tidak bermutu, maka anda tidak perlu menyebarkannya. bahkan bila anda membuat data yang akurat terkait sebuah berita hoax, maka anda dapat memberikan penjelasan agar masyarakat tidak terpengaruh dengan bacaan yang hoax tersebut.