LPM GRAFFITY

Media Pers Mahasiswa IAIN Palopo

Resume Buku Pengantar Metodologi Bimbingan dan Konseling Islam

lpmgraffity.com-(Dasar Teori Bimbingan dan Konseling Islam). Bagian ini menjelaskan bahwa teori bimbingan dan konseling Islam berakar pada Al-Qur’an, Hadis, serta pemikiran para ulama. Bimbingan dipandang sebagai proses membantu individu agar lebih mengenal dirinya, memahami potensinya, serta menjalani hidup sesuai nilai-nilai Islam. Konseling Islam tidak hanya berorientasi pada penyelesaian masalah psikologis, tetapi juga pembinaan akhlak, spiritual, dan keseimbangan hidup.

Kemudian, Metodologi dalam Bimbingan dan Konseling Islam. Metodologi dipahami sebagai cara atau langkah ilmiah yang digunakan dalam melaksanakan bimbingan dan konseling Islam. Pendekatan yang digunakan bisa kuantitatif, kualitatif, maupun gabungan, namun semuanya selalu dikaitkan dengan nilai spiritual. Proses metodologis dimulai dari identifikasi masalah, perumusan tujuan, pemilihan teknik yang sesuai, pelaksanaan bimbingan, hingga evaluasi keberhasilan, yang semuanya diarahkan untuk mendekatkan konseli kepada Allah.

(Proses dan Teknik Bimbingan Konseling Islam). Proses bimbingan dan konseling Islam terdiri dari tahap persiapan, pelaksanaan, dan tindak lanjut. Teknik yang digunakan beragam, mulai dari nasihat, dialog, keteladanan, hingga terapi berbasis nilai Qur’ani dan dzikir. Konselor berperan sebagai pendengar, pembimbing, sekaligus teladan moral dan spiritual. Dengan cara ini, konseli diharapkan mampu menyelesaikan masalahnya dan kembali pada jalan yang benar.

Selanjutnya Etika Bimbingan dan Konseling Islam. Etika menjadi landasan penting dalam praktik bimbingan dan konseling Islam. Konselor wajib menjaga kerahasiaan konseli, bersikap sabar, amanah, dan jujur, serta tidak memaksakan kehendak. Konselor juga dituntut untuk memiliki akhlak mulia, menghargai martabat konseli, serta memberikan bimbingan dengan penuh kasih sayang dan keikhlasan. Semua sikap ini mencerminkan nilai Islam yang menekankan adab dalam setiap interaksi.

Dan yang terakhir Studi Kasus dan Aplikasi Metodologi. Bagian akhir buku menyajikan berbagai studi kasus yang memperlihatkan penerapan metodologi bimbingan dan konseling Islam dalam kehidupan nyata. Kasus yang dibahas antara lain masalah remaja, konflik keluarga, pernikahan, hingga krisis spiritual. Dari setiap kasus diperlihatkan bagaimana teori, metodologi, proses, dan etika diterapkan secara langsung untuk membantu konseli menemukan solusi, meningkatkan ketenangan jiwa, serta memperkuat kedekatan spiritual dengan Allah SWT.

Penulis: Muh. Irfauzan

Editor: Mas’un (Pimpred)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini