lpmgraffity.com- Walni (20) Mahasiswa semester empat program studi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Palopo, kini sedang berusaha keras untuk sembuh dan melawan penyakit Kanker Kelenjar Tiroid dan Jantung yang telah menyebar ke seluruh tubuhnya. Sabtu (15/04/2023)
Mahasiswa asal Salupao tersebut telah di diagnosa mengidap penyakit kanker kelenjar Getah Bening sejak semester tiga. Kondisinya saat ini semakin memburuk akibat banyaknya benjolan yang tumbuh disekitar lehernya.
Berdasarkan pengakuan dari pihak keluarga, Walni telah melakukan perawatan dirumah sakit sejak di diagnosa mengidap penyakit kanker kelenjar getah bening, namun kondisinya semakin memburuk.
“Semakin hari semakin kritis, ada BPJS nya untuk berobat kerumah sakit. Sudah beberapa kali keluar masuk rumah sakit sama cuci darah. Tapi kondisinya tetap memburuk”. Ungkap Atriani
Saat ini Walni tengah terbaring lemah di rumahnya akibat keterbatasan biaya pengobatan yang dibutuhkan untuk kesembuhannya. Untuk itu, pihak keluarga memutuskan untuk merawatnya dirumah.
Selain karena biaya, Atriani selaku saudaranya menyampaikan bahwa harapan untuk kesembuhannya semakin kecil, karena jika dilakukan tindakan operasi akan berbahaya.
“Mau di operasi tapi bahaya karena banyaknya benjolan yang ada di lehernya, mau cuci darah lagi tapi kondisinya semakin parah.” Jelasnya
“Saya cuma berharap adik saya bisa sembuh seperti semula, untuk itu saya butuh biaya yang cukup besar buat pengobatannya. Semoga bisa diperlancar semuanya”. Harap Atriani
Untuk diketahui, Walni telah melakukan perawatan di rumah sakit sekitar Palopo dan Masamba.
Bagi dermawan yang ingin membantu biaya pengobatan Walni, dapat menyalurkan donasi ke rekening BRI a/n Ningsih Muhlis (499101044249532), atau dapat menyalurkan langsung ke alamat Salupao dekat jembatan miring.
(AN)